Oops, aku lupa . . .

Minggu kemaren, ada satu tugas aneh yang datang menghadang kehidupan indah saya. Ya, ga usah disebutkanlah ya, takutnya nanti dosen tengah membaca blog saya, dan terkaget. Hahaha, tidak mungkin sepertinya.

Hm...
Tugas itu sempat membuat saya kewalahan, ditambah bahan yang ditugaskan tidak saya mengerti. Setiap kawan yang saya temui pasti saya tanyakan 'gimana sih tugasnya?', berulang kali saya temukan jawaban yang sama, namun, tetap saja otak saya yang telah dilengkapi dengan kapasitas beribu-ribu giga byte ( bahkan pastinya lebih dari itu ), sulit memasukkan pengertian tentang tugas itu. Kata 'bingung' terus menghiasi orang-orang yang kerap kali saya hujani dengan pertanyaan sama. Hahaha, lupakan! Bukan itu maksud yang ingin saya sampaikan!

Stres melanda saya kala itu. Bingung, hasrat ingin mencucurkan air mata sambil mengatakan 'Mas, tugasnya gada yang lebih heboh?', kesal, menyesal, ya, saya menyesal. Menyesal karena 'mengapa saya tidak lakukan ini dari hari-hari kemarin?!' Yah, dia memang selalu datang terlambat bukan?!

Depresi memuncak kala itu, saat tugas sudah tiba pada hari deadline-nya, saya masih juga bingung bagaimana harus menjelaskan hal ini. Tiba-tiba, ada sebuah lantunan lagu lembut yang terdengar tepat di tempat saya tengah mengetik tugas yang 'penuh kasih' ini. Lagunya berlirik demikian, "Tiada yang mustahil dan tiada yang sukar.. Bila Roh Allah turut bekerja.. Tiada yang mustahil, bagi orang percaya.. Bila Roh Allah turut bekerja diantara kita..."

Air mata deras mengucur dalam hati saya (tak mungkin saya mendadak menangis di muka umum, tak ada angin, tak ada hujan! Tak ada pacar, gimana putusnya?! Hahaha) . Saya merasa Tuhan yang Ruarrrbiasaaaa itu mengingatkan saya, bahwa selama proses pengerjaan tugas itu, saya 'lupa' akan Dia. Semua hal jadi terasa sulit! Saya 'lupa' kalo saya masih punya Bapa yang HEBAT!!! Bapa yang PINTARR!! Saya 'lupa' untuk mempersilakan Dia turut campur dalam pengerjaan tugas saya!
Gelisah, kekesalan, kebingungan terlalu banyak memenuhi ruang hati saya!! Oh, Lord! Maafkan anak-Mu yang selalu begitu... T.T

Yah, ini yang mau saya bagikan pada kalian, para pembaca setia 'anak muda punya cerita'. Seringkali kebingungan, stres, putus asa membuat kita lupa bahwa kita masih punya sebuah harapan, yaitu Dia, Yesus Kristus. Dia selalu siap, jaringan-Nya ga pernah sibuk!! Pertolongan-Nya ga pernah dateng terlambat!! Percaya deh! Cukup panggil nama-Nya, cukup berseru sama Dia, Dia langsung dateng! Ayo, jangan cuma baca terus ngangguk-ngangguk aja, lakukan! Dia menunggu tuh :)

He's not only for me, but also for u :D

*semoga bisa jadi berkat
**kasi komen kalian yah, kalo udah baca ini :)